Namun kain yang ditenun dari pilinan kapas yang dijalin dengan benang katun ini sudah lebih dahulu dikenal oleh masyarakat Sulawesi Selatan, yakni pada pertengahan abad ke-9, jauh sebelum masyarakat Eropa yang baru mengenalnya pada abad ke-seventeen, dan populer di Perancis pada abad ke-eighteen. Selain berusaha menghindari perampokan, kaum muslim juga https://rumahbola-situs25780.acidblog.net/59243580/a-secret-weapon-for-rumahbola